-->

Apa yang Anda Tahu tentang SELEDRI..???

Daun SopDalam Thibbun Nabawi, Ibnul Qayyim –rahimahullah- menjelaskan bahwa seledri mengharumkan nafas, membuka obstruksi / sumbatan pada liver dan limpa, dan bijinya bermanfaat untuk nafas yang berbau kurang sedap. Seledri satu famili dengan wortel, peterseli, dan adas.

Seledri adalah sumber makanan yang kaya akan vitamin A. Semakin gelap warna hijau daunnya, semakin tinggi pula kandungan vitamin A-nya. Seledri juga mengandung vitamin C, B1, B2, kalsium, magnesium, fosfor, potasium, dan coumarins yang dipercaya dapat mencegah kanker. Suatu komponen kimia dalam minyak esensial yang berasal dari biji seledri menunjukkan sifat anti kanker, dan banyak studi menunjukkan hasil bahwa seledri berperan positif dalam memperlambat perkembangan tumor pankreas, payudara, dan liver.

Selain itu, seledri mengandung juga poliasetilen, yaitu substansi yang sangat beracun untuk melawan jamur dan bakteri. Komponen ini juga memiliki efek antiinflamasi. Sebuah skripsi di UNDIP membuktikan bahwa flavonoid (apigenin), senyawa butil phthalide, dan kalium pada seledri (Apium graveolens Linn) dapat menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.

Cara memilih seledri yang segar dan tidak layu adalah dengan meremas bagian tengah batangnya; bila ada bunyinya, berarti seledri masih segar.

Dinukil dari MMS (Majalah Muslim Sehat), edisi 06/1433 H/ hal 46, dengan perubahan.

Wallaahu a’lam.

Sumber : Kandungan dan Manfaat SELEDRI

“Tidak ada kebaikan dalam hidup ini kecuali salah satu dari dua orang:
1. Orang yang diam namun berpikir atau
2. Orang yang berbicara dengan ilmu.”
[Abu ad-Darda’ Radhiallohu 'anhu]