-->

Peran Probiotik bagi Ibu Hamil

Dari studi yang dilakukan di Finlandia, wanita yang mendapatkan probiotik selama kehamilan dinilai seberapa besar pengaruhnya terhadap perbaikan sistem imun dan risiko terjadinya dermatitis atopik pada sang bayi. Sejumlah 62 pasang ibu-bayi dilibatkan dalam studi yang bersifat acak, tersamar ganda dengan pembanding plasebo ini. Selanjutnya kadar dari perbaikan dari sistem imun yang diwakili melalui kadar dari faktor anti-inflamasi transforming growth factor ß 2(TGF-ß 2) diukur dalam ASI dan persentase bayi yang mengalami dermatitis atopik dievaluasi. Hasilnya terlihat bahwa ibu yang diberikan probiotik selama kehamilan memilki kadar TGF-ß2 yang lebih tinggi dan persentase dermatitis atopik yang lebih rendah pada bayinya.[1]

Kesimpulan dari studi ini menunjukkan bahwa pemberian probiotik sejak awal kehamilan dapat menurunkan risiko obesitas pasca melahirkan.[2]

Selain itu mengkonsumsi probiotik pada ibu hamil, ternyata dapat mengurangi kemungkinan kejadian Preeklamsia. Dalam studi ini peneliti menganalisis lebih dari 33.000 perempuan Norwegia dan membandingkan ibu hamil yang mengonsumsi probiotik dengan yang tidak. Setelah memperhitungkan faktor lain seperti berat badan, pendidikan dan kebiasaan merokok, maka konsumsi probiotik bisa menurunkan risiko preeklampsia 20 persen lebih rendah.[3]

Preeklampsia terjadi apabila ibu hamil mengalami peningkatan tekanan darah pada usia kehamilan 20 minggu, yg terjadi secara mendadak. Jika tidak segera diatasi dapat menyebabkan kejang atau bahkan koma, sehingga juga akan meningkatkan kemungkinan melahirkan secara operasi.

Dari penelitian ini menunjukkan bahwa probiotik dapat diberikan secara aman selama kehamilan dan menyusui, karenanya uji klinis bisa menguji apakah perempuan yang mengonsumsi probiotik jadi memiliki risiko preeklampsia yang lebih rendah selain itu juga memberikan manfaat dalam perbaikan sistem imun dan menurunkan risiko terjadinya dermatitis atopik pada bayi dan menurunkan risiko obesitas pasca melahirkan

Demikian tinjauan ilmiah yang dapat kami kumpulkan sebagai dasar mengkonsumsi BioJanna pada saat hamil dan juga menyusui (artikel tentang saat menyusui sudah pernah kami sajikan sebelumnya). Apabila ada perkembangan ilmiah dalam hal ini, insya Allah akan kami sajikan pada artikel berikutnya. Artikel ini masih jauh dari sempurna namun kami berharap apa yang kami kumpulkan ini dapat memicu semangat kita, agar lebih mengilmui lagi, apa pun yang kita konsumsi terutama selama kehamilan dan menyusui.

Demikian semoga bermanfaat.. wallahu ta’ala a’lam..

Nawawi abunajwa, Apt.

Referensi :

[1] DHS, http://www.kalbe.co.id/?mn=news&tipe=detail&detail=20747 Probiotik Aman Untuk Kehamilan, Menyusui dan Bermanfaat Untuk Bayi
[2] DHS, http://www.kalbe.co.id, Pemberian Probiotik pada Awal Kehamilan Menurunkan Risiko Obesitas Pasca Melahirkan
[3] http://www.frisianflag.com/id/tentang-susu/manfaat-kesehatan/5580-risiko-preeklampsia-ibu-hamil-bisa-dicegah-dengan-probiotik

Sumber : Peran Probiotik bagi Ibu Hamil

“Tidak ada kebaikan dalam hidup ini kecuali salah satu dari dua orang:
1. Orang yang diam namun berpikir atau
2. Orang yang berbicara dengan ilmu.”
[Abu ad-Darda’ Radhiallohu 'anhu]